"Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita" (An Nisaa 34)
Satu bulan lebih semenjak hari H, semenjak itu tugas dan tanggung jawab saya bertambah. Saya harus bisa bertanggung jawab sebagai pemimpin untuk bisa membawa diri dan keluarga agar terhindar dari siksa api neraka. "Wahai orang-orang beriman, pelihara dirimu dan keluargamu dari api neraka..." (66;6)
Ini bukan tugas yang mudah,karena menyatukan visi dan misi adalah pekerjaan yang sulit. Bagaimana agar orang yang kita pimpin bisa memahami arah dan tujuan sebuah peradaban kecil. Sangat jarang (menurut saya) sebuah keluarga yang mempunyai visi dan misi. Mereka hanya menjalankan hidup ini apa adanya. Mereka hanya mengikuti trend yang berkembang dimasyarakat, tanpa pernah berani taking risk untuk menciptakan trend sendiri ditengah masyarakat.
Inilah (menurut saya) orang orang menengah kebawah. Orang orang high society adalah orang orang yang mempunyaii visi dan misi. Mereka berani tampil berbeda ditengah masyarakat.
Visi dan misi didalam sebuah keluarga sangat penting. Karena keluarga adalah sebuah peradaban kecil. Apabila peradaban kecil ini bisa terbangun, maka Insya Allah arah untuk menciptakan peradaban yang lebih besar (peradaban dunia) akan lebih mudah.
Oleh karena itu visi dan misi didalam keluarga sangatlah penting. Visi misi yang berlandaskan hukum hukum Islam tentunya.
"Ya Tuhan kami, anugerahkan lah kepada kami isteri isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati kami. Dan jadikanlah kami imam bagi orang orang bertaqwa" (25;74)
Senin, 11 April 2011
Langganan:
Postingan (Atom)